TEMBUS PASARAN AUSTRALIA LEWAT FINE FOOD

Dimotori oleh Indonesian Trade Promotion Centre (ITPC) Sydney dan bekerjasama dengan Konsulat Jenderal RI (KJRI) untuk wilayah Victoria dan Tasmania, Indonesia turut serta dalam ajang Fine Food Australia dengan membuka tenda promosi yang diikuti tiga perusahaan terkemuka. Mereka adalah Dua Kelinci, Garuda Food dan HEAN Corporation, produsen serta distributor makanan dan minuman Indonesia untuk Australia.

Head of Sales International PT Dua Kelinci Vincent Kohar mengatakan ini tahun ke-dua pihaknya mulai menggencarkan diri dalam memasarkan produk kacang Dua Kelinci ke kancah internasional. Bahkan selama tahun 2014, perusahaan yang telah berdiri sejak 1972 ini telah mengikuti setidaknya 10 pameran yang difasilitasi ITPC dan Departemen Perdagangan dan Perindustrian RI. Vincent mengakui jika sejauh ini produk kacang mereka lebih banyak diterima di negeri Asia, sebut saja Jepang, Korea, Vietnam dan Malaysia.

Dalam kesempatan yang sama, International Sales Coordinator Garuda Food, Novianty mengatakan jika ajang seperti ini sangat berguna untuk memperkenalkan produk dalam negeri ke masyarakat lokal. Pihaknya menambahkan, sejak mengikuti eksibisi di Sydney yang juga difasilitasi ITPC tahun lalu, diketahui jika ternyata konsumen bisa menerima produk Spicy Coated Peanut atau Kacang Atom Pedas selain roasted peanut yang masih unggul dalam hal ekspor ke Benua Kangguru ini.

rr

Discover

Sponsor

spot_imgspot_img

Latest

5 Alasan Mengapa Kamu Musti Datang ke PANGGUNG MERDEKA

1. Merayakan Dirgahayu Kemerdekaan Republik IndonesiaMari rayakan hari kemerdekaan Indonesia dengan mengintip sosok seorang demonstran Indonesia! Jangan lupa, kemerdekaan itu adalah hal yang harus...

Peraturan Baru Panduan Pemberian Pinjaman

Peraturan dalam industri keuangan khususnya dalam pemberian fasilitas pinjaman untuk perumahan sangat bersifat dinamis dimana pihak regulator akan terus memantau perkembangan pasar untuk melindungi pihak Bank dan...

Peluncuran Buku “Poedijono, a Multitalented Artist Crossing the World”

Poedijono, pria 79 tahun asal Wonogiri, Jawa Tengah rupanya telah memberikan kesan begitu mendalam bagi seorang tokoh akademisi seni dan budayawan Bali yang juga dosen kehormatan di Victorian...

AGUNG GUNAWAN DAN SACPA DI BUTOHOUT! | EKSPRESI YANG BERBEDA

ButohOUT! Merupakan festival yang digelar untuk membantu membangkitkan komunitas-komunitas lokal di Victoria menggiatkan pertukaran seni dan budaya melalui pertunjukan tari teater dari Jepang bernama Butoh....

I Don’t Ask Questions, I Just Have Fun

from the land of Wurundjeri people of the Kulin nation (库林民族的乌伦杰里人)The traditional Chinese character “兎; tù” (literally meaning “rabbit”) is a pictographic character of...